PrakarsaWargaCom – Kota Malang, Jawa Timur merupakan salah satu tempat wisata kuliner yang wajib dikunjungi. Hidangan yang terkenal yaitu Pangsit Mie Malang. Makanan ini merupakan kuliner akulturasi budaya Tionghoa dan Nusantara. Memiliki ciri khas mie yang tipis dan lembut dengan citarasa asin dan gurih.
Salah satu lokasi Pangsit Mie Malang ini terletak di daerah perkampungan. Pada lokasi tersebut terdapat hunian Homestay, kost anak sekolah, maupun pekerja. Keberadaanya di gang Jaksa Agung Suprapto 1C no. 237. Daerah merupakan komplek sekolah swasta yang cukup terkenal yaitu Frateran dan Corjesu. Sekolah dengan siswa yang tersebar dari dari Sabang sampai Merauke memberikan peluang usaha untuk berjualan kuliner.
Pemilik Pangsit usaha ini adalah bu Norma. “Sejak tahun 2023 saya membuka usaha Pangsit Mie Malang.” Ujarnya. Beliau Adalah seorang janda dengan satu anak yang saat ini duduk di kelas VI di sekolah SDK Mardi Wiyata, Malang. Semenjak bercerai dengan suaminya hidupnya sehari-hari bergantung kepada usaha kuliner ini. Pendapatan yang tak tentu membuatnya menambah usaha sampingan dengan menjaga kost pekerja yang berada di sebelah rumahnya. Suaminya tidak memberi nafkah putrinya semata mayang semenjak bercerai.
Harga Pangsit Mie Malang
Harga Pangsit Mie malang yang ia patok cukup bersahabat untuk para pembelinya yaitu Rp8.000/porsi untuk porsi standar,namun apabila ada tambahan bakso harga menjadi Rp10.000/porsi. “setiap hari jumlah porsi yang terjual tak tentu, buka mulai pukul 09:00 hingga habis.”tutur Norma. Komposisi isian Pangsit mie Malang yaitu mie, dengan toping selada, bawang goreng, bawang daun dicincang halus, ayam cincang. Sebagai pelengkap ditambahkan pangsit goreng, kuah kaldu, cabai hijau dan acar mentimun.
Selain berjualan Pangsit Mie Ayam beliau juga menyediakan aneka minuman dengan harga yang terjangkau. Mulai dari teh hangat yang dipatok harga Rp3.000/cup dan kopi. Selain itu tersedia juga anekan minuman sachet instant seperti pop ice, good day, nutrisari yang biasanya di blender dengan es. Mengingat lokasi warung yang berada di perkampungan dengan banyak anak kecil minuman kemasan menjadi pilihan pelepas dahaga.
Apabila ada pesanan untuk acara hajatan biasanya beliau akan menutup warungnya demi berkonsentrasi untuk meracik pesanan karena semua ia kerjakan sendiri. Jika sedang tak bermain dengan teman kampung, putrinya juga membantu. Terkadang juga oleh penghuni kost jika memiliki waktu luang saat tidak bekerja. Saat saya mampir ke lokasi yang bertepatan hari minggu. Beliau menerima pesanan meracik 35 porsi Pangsit Mie yang diberi waktu hanya 1,5 jam yang ditempatkan di steroform untuk sebuah acara.